
UM Metro – Wakil Ketua Majelis Pendidikan Tinggi, Penelitian, dan Pengembangan (Diktilitbang) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Prof. Dr. H. Edy Suwandi Hamid, M.Ec. menerangkan wisudawan UM Metro sebagai cendekiawan baru, dalam sidang terbuka senat Universitas Muhammadiyah (UM) Metro, Wisuda Magister ke-1, Sarjana ke-40, dan Ahli Madya, pada Senin (22/11/21).
Prof. Edy menyatakan wisudawan dapat dinyatakan sebagai tanda tercetaknya cendekiawan baru yang mampu mengimpelementasikan ilmunya dalam kehidupan bermasyarakat.
“Prosesi wisuda sarjana ini menandai lahirnya intelektual atau cendekiawan baru dari UM Metro yang diharapkan dapat berkontribusi dalam membangun bangsa ini, dengan mengimplementasikan ilmunya untuk membantu masyarakat dalam menyelesaikan permasalahan dan tantangan kehidupan yang semakin kompleks,” ujar Prof. Edy.
Prof. Edy menambahkan wisudawan harus terus meningkatkan kemampuan yang dimiliki, terutama pada masa Revolusi Industri 4.0 yang tengah berlangsung.
“Berbagai aktivitas akademik yang telah dilalui di UM Metro, saya yakin telah membentuk wisudawan/wati menjadi lulusan yang memiliki kompetensi, skill dan keahlian sesuai bidang ilmu yang digeluti. Dan secara personal, diharapkan para wisudawan tetap memperkuat skill yang dibutuhkan di era Revolusi Industri 4.0 saat ini, sehingga tetap mampu bersaing di dunia kerja yang semakin kompetitif,” tambah Prof. Edy.
Terakhir, Wakil Ketua Majelis Diktilitbang mengungkapkan akan mengupayakan peningkatan kualitas layanan pendidikan kepada mahasiswa melalui UM Metro.
“Melalui UM Metro, Persyarikatan Muhammadiyah akan terus turut berupaya meningkatkan kualitas akademik dan layanan kepada mahasiswa, namun mungkin hal tersebut belum memenuhi harapan Saudara dan Bapak / Ibu sekalian. Untuk itu kami mohon maaf dan mohon masukan dari Bapak/Ibu untuk kemajuan PTMA,” tutup Prof. Edy.