Upgrade Satuan Keamanan, UM Metro Gandeng Kamtibmas Polres Kota Metro

UM Metro – Universitas Muhammadiyah Metro gandeng Kamtibmas Polres Kota Metro untuk mengupgrade kemampuan tiga belas satuan keamanan di lingkungan UM Metro, Minggu (5/11/17).

Pelatihan yang melibatkan 11 anggota polisi ini direncanakan akan berlangsung series yakni selama satu bulan di setiap hari minggunya.

Hal ini ditujukan agar kemampuan satuan keamanan UM Metro dapat meningkat sehingga pelayanan dan penjagaan lingkungan kampus bisa lebih maksimal lagi.

Selain itu, alasan dipilihnya hari minggu sebagai jadwal pelatihan adalah agar pelatihan tersebut tidak mengganggu pekerjaan keseharian masing-masing anggota Satpam tersebut.

Kasat Kamtibmas, AKP Edi Sutanto yang didampingi wakil beserta 9 anggota polisi lainnya mengungkapkan bahwa Satpam adalah perpanjangan tangan pihak kepolisian. Tugas utamanya adalah menjaga keamanan kemudian diiringi dengan pemberian pelayanan.

“Tugas Pokok Satpam adalah menyelenggarakan keamanan dan ketertiban di lingkungan/tempat kerjanya yang meliputi aspek pengamanan fisik, personel, informasi dan pengamanan teknis lainnya sebagai mana diatur dalam Perkapolri No. 24 Tahun 2007, BAB III, Pasal 6, Ayat 1,” tuturnya.

Menyelenggarakan mengandung arti, lanjut kasat Kamtibmas, yang pertama mengurus dan mengusahakan sesuatu seperti memelihara, memiara, merawat, yang kedua melakukan atau melaksanakan perintah, peraturan, rencana, yang ketiga menunaikan atau menyampaikan maksud, tugas kewajiban, yang keempat mengurus dan memperhatikan kepentingan, usaha, perkara dan yang terakhir adalah mengadakan, mengatur, dan mengurus pesta, pertunjukan, pameran, dsb.

“Maka nanti, Bapak-bapak akan dilatih bagaimana bersikap memberikan penjagaan dan pelayanan yang baik khususnya pelayanan kepada pimpinan UM Metro. Karena Bapak-bapak bekerja di UM Metro, maka Bapak-bapak wajib memberikan kesan keamanan dan kenyamanan kepada mereka,” tegasnya saat memberikan sambutan di ruang E.1.7. kampus I UM Metro, Minggu (5/11/17).

Masih dengan Kasat Kamtibmas, agar Bapak-bapak dapat bersikap dengan baik, pelatihan ini akan kami bagi kedalam dua aspek yakni untuk teori akan berjalan di dalam ruangan ini lalu dilanjutkan latihan fisik di lapangan.

Selanjutnya, sejumlah Satpam UM Metro diberikan tes tertulis oleh pihak Kamtibmas setelah dibuka secara resmi oleh Rektor UM Metro, Prof. Dr. Karwono, M.Pd. Pelatihan fisik-pun mulai ditujukan kepada mereka seperti gerakan Peraturan Baris Berbaris atau yang lebih dikenal dengan singkatan PBB, latihan kebersamaan hingga latihan bagaimana cara memberikan pelayanan yang prima khususnya kepada pimpinan. (Al-Bayurie¦Hum)