Tim Arsitektur Fakultas Kedokteran UM Metro Kunjungi UM Surabaya dan UM Sidoarjo

  • 20 Desember 2022
  • Posted by: Humas UM Metro
  • Category: Uncategorized @id
Tidak ada komentar

Dalam rangka percepatan pendirian Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Metro maka tim Arsitektur Gedung Kedokteran UM Metro melakukan kunjungan ke Universitas Muhammadiyah Surabaya dan Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, Senin (19/12/2022).

Tim yang terdiri dari Dr. H. Agus Sujarwanta, M.Pd (Wakil Rektor 1), Nedi Hendri.,S.E.,M.Si.Akt.,C.A. (Kabiro Keuangan), Dr. Ir. Eva Rolia, S.T.,M.T., Septiyanto Kurniawan, M.T., dan Mahardika Clara Ditama, S.Ars. (Tim Arsitektur ) diterima langsung secara hangat di Universitas Muhammadiyah Surabaya oleh Rektor Dr. dr. Sukadiono, MM beserta jajarannya yaitu Wakil Rektor 1,2,4, Dekan Fakultas Kedokteran, Wakil Dekan 1& 2 Fakultas Kedokteran, Dekan Fakultas Teknik dan Dekan Fakultas Kedokteran Gigi.

Dr. Eva Rolia, S.T.,M.T. menuturkan bahwa tim arsitektur UM Metro mempelajari tentang syarat standar gedung ruang belajar, laboratorium, dan syarat penunjang lainnya untuk pendirian Fakultas Kedokteran UM Metro.

“Saya dan tim mempelajari banyak hal di Universitas Muhammadiyah Surabaya terkhusus pada syarat standar gedung ruang belajar, laboratorium yang wajib disediakan serta syarat-syarat lain yang sangat penting untuk pendirian Fakultas Kedokteran UM Metro,” ujar dosen Fakultas Teknik.

Ia juga menuturkan bahwa kedatangan tim juga disambut hangat di Universitas Muhammadiyah Sidoarjo. Turut menyambut Wakil Rektor 1 dan 2 serta a ketua tim pembangunan Fakultas Kedokteran.

Nedi Hendri.,S.E.,M.Si.Akt.,C.A. selaku Kabiro Keuangan UM Metro menerangkan bahwa UM Metro dan UM Sidoarjo merupakan kampus yang sama-sama memiliki cita-cita mendirikan Fakultas Kedokteran sehingga UM Metro juga perlu belajar banyak hal.

“Tim UM Metro tidak hanya mempelajari arsitektur gedung namun juga terkait pengelolaan keuangan dalam proses pendirian Fakultas Kedokteran karena pembangunan tidak hanya ruang belajar namun juga laboratorium yang jumlahnya banyak,” tutur Nedi. Dosen Akuntansi ini juga menerangkan untuk mendirikan Fakultas Kedokteran dibutuhkan laboratorium Biokimia, Patologi klinik, Histologi, Patologi anatomi, Biologi sel dan molekular / biomedik, Fisiologi, Farmakologi, Mikrobiologi, Parasitologi, dan Anatomi.