Mahasiswa UM Metro Raih Juara 3 Duta GenRe Putri Provinsi Lampung

UM Metro – Sejumlah 10 mahasiswa anggota Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) Pilar Universitas Muhammadiyah (UM) Metro mengikuti ajang pemilihan Duta Generasi Berencana (GenRe) Provinsi Lampung 2021.

Ajang bergengsi yang diadakan rutin setiap tahunnya oleh BKKBN provinsi Lampung mengusung konsep yang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Pada tahun ini pemilihan duta GenRe diadakan secara daring. Sebanyak 344 peserta yang berasal dari seluruh Lampung mengikuti seleksi. Tidak kurang dari 40 finalis yang dapat melaju ke babak selanjutnya, yaitu babak karantina daring. Tahap selanjutnya seluruh finalis berjuang untuk dapat masuk ke dalam 10 besar.

Ajang ini kemudian menghantarkan nama Bekti Ayuningtyas, mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling (BK) Universitas Muhammadiyah (UM) Metro berhasil meraih juara 3 Duta GenRe Putri Provinsi Lampung 2021 dalam ajang Apresiasi Pemilihan Duta GenRe dan PIK-R & BKR Unggulan Provinsi Lampung 2021 yang diadakan oleh GenRe Indonesia Provinsi Lampung, Bandar Lampung (21/08/2021).

“Alhamdulillah, sempat tak percaya saya bisa meraih juara 3 karena jumlah finalis yang mengikuti ajang ini sangat banyak,” ucap Bekti

Bekti juga menyampaikan bahwa ia mendapat beberapa hadiah dari BKKBN sebagai bentuk apresiasi atas juara yang diraihnya.

“Pihak BKKBN memberikan selempang, uang pembinaan, sertifikat, dan merchandise kepada para juara,” ujarnya.

Sebelumnya ia juga sempat menjadi finalis di ajang yang sama pada tahun 2020 lalu, dan menduduki posisi sebagai TOP 10. Mahasiswi ini juga aktif di salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) PIK-R Pilar yang dimiliki UM Metro sebagai Kepala Biro Perencanaan dan Pengembangan.

Bekti menuturkan bahwa alasannya mengikuti kembali ajang pemilihan Duta GenRe ini semata-mata untuk berperan aktif di mimbar sosial dan menjadi role model bagi teman remaja sebayanya. Dengan perolehan prestasi ini, Bekti berharap bisa membawanya untuk lebih luas menggencarkan virus-virus GenRe dan merangkul remaja- remaja di lingkungannya untuk lebih aware dengan diri sendiri dan lingkungannya terutama dalam upaya menjauhi perilaku beresiko dan kenakalan remaja, juga pentingnya merencanakan masa depan dan berupaya mengoptimalkan 5 transisi kehidupan remajanya.

Selain terjun ke dunia GenRe ini, rupanya Bekti juga pernah menjuarai FLS2N cabang lomba cipta puisi kategori SMA tingkat Kota Metro dan mewakili Kota Metro di tingkat provinsi dalam cabang lomba yang sama dan mendapatkan juara 2. Saat ini Ia juga masih sering mengikuti perlombaan cipta puisi yang ia jumpai di Instagram dan beberapa kali memenangkan hadiahnya.

Mahasiswi kelahiran 03 Maret 2001 ini memang telah menanamkan pada dirinya untuk terus berperan aktif di lingkungan belajarnya. Dalam salah satu progam kerja yang diusungnya dalam pemilihan Duta GenRe Provinsi Lampung ini, yaitu program KOBAR ( Kolaborasi Aksi Ramah Remaja) ia mengajak komunitas dan remaja peduli sesama untuk bergerak serentak menggaungkan pentingnya perencanaan dalam pengoptimalan 5 transisi kehidupan dan Pendewasaan usia perkawinan dikalangan remaja. 21 tahun bagi wanita dan 25 tahun bagi pria.  Ia percaya remaja saat ini adalah tulang punggung Indonesia.

“Karena kita adalah tulang punggung Indonesia, mari menjadi generasi berencana. Remaja digdaya, Lampung Berjaya!”  seru Bekti dalam speech yang disampaikannya pada pemilihan Duta GenRe Provinsi Lampung kemarin. (Fenny)