Enam Dosen UM Metro Jadi Fasilitator Sekolah Penggerak Provinsi Lampung

Universitas Muhammadiyah Metro sebagai kampus terbaik di Sumatera memiliki 6 orang dosen yang berperan sebagai Fasilitator Sekolah Penggerak.

Mereka adalah Drs. Partono, M.Pd (Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan), Fenny Thresia, M.Pd. (Kepala Kantor Urusan Internasional), Kuswono, M.Pd. (Kaprodi Pendidikan Sejarah), Riswanto, M,Pd. (Kepala Pusat Pengabdian Kepada Masyarakat), Dr. Satrio Wibowo, M.Psi. (Kepala Pusat Penelitian) dan Barkah Salim, M.Pd. (Kepala Laboratorium Fisika).

Hal yang sangat membanggakan karena 6 orang dosen ini mengikuti beberapa tahapan seleksi sebelum dinyatakan layak menjadi Fasilitator.

Program Sekolah Penggerak adalah upaya untuk mewujudkan visi Pendidikan Indonesia dalam mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila.

Drs. Partono, M.Pd mengungkapkan bahwa Program Sekolah Penggerak berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik yang mencakup kompetensi (literasi dan numerasi) dan karakter, diawali dengan SDM yang unggul (kepala sekolah dan guru).

“Dosen-dosen yang berperan sebagai Fasiltator Sekolah Penggerak ini memiliki sekolah dampingan yang beragam dari jenjang Paud/TK hingga SMA, bahkan ada yang mendampingi Sekolah Luar Biasa yang tersebar di seluruh kabupaten yang ada di Provinsi Lampung,” ungkap Partono.

Program Sekolah Penggerak merupakan penyempurnaan program transformasi sekolah sebelumnya. Program Sekolah Penggerak akan mengakselerasi sekolah negeri/swasta di seluruh kondisi sekolah untuk bergerak 1-2 tahap lebih maju. Program dilakukan bertahap dan terintegrasi dengan ekosistem hingga seluruh sekolah di Indonesia menjadi Program Sekolah Penggerak.

Dekan FKIP UM Metro ini juga berharap jumlah Fasilitator Sekolah Penggerak dari UM Metro dapat terus bertambah setiap tahunnya karena kegiatan ini merupakan salah satu bentuk Pengabdian Kepada Masyarakat.