UM Metro – Meningkatnya persaingan kualitas soft-skill di era Masyarakat Ekonomi ASIAN saat ini, membuat titik bidik dekan Fakultas Ekonomi Dr. Suharto, M.M. mengarah kepada langkah yang pro-aktif untuk mempersiapkan kualitas mahasiswa Fakultas Ekonomi yang unggul dan professional dibidangnya masing-masing.

Hal inilah yang menjadikan Fakultas Ekonomi UM Metro tahun ini mengambil sigap yang berbeda dari tahun sebelumnya berkenaan dengan Kuliah Kerja Nyata bagi mahasiswa semester VI untuk mempertajam mata pisau ilmu mereka saat berada dibangku kampus. Fakultas Ekonomi pagi ini resmi menggelar pembekalan Kuliah Kerja Nyata Profesi di Aula gedung E. UM Metro yang berlangsung khidmat, Selasa (18/8/17).

Pembekalan yang  mengangkat tema "KKN profesi sebagai peningkatan daya saing mahasiswa" ini diisi oleh seorang konseptor nasional yang juga saat ini dipercaya sebagai wakil rektor II UM Metro Dr. Bambang Suhada, M.Si.

Dalam paparannya, Dr. Bambang Suhada, M.Si. menyampaikan beberapa poin terkait tujuan KKN Profesi tersebut.  Menurutnya, tujuan KKN Profesi ini adalah untuk menghasilkan sarjana UM Metro yang lebih memahami dan menghayati permasalahan pembangunan yang dihadapi oleh masyarakat dan pemerintah.

“Mahasiswa diharapkan dapat belajar dan menanggulangi setiap permasalahan secara pramagtis dan interdisipliner. Memberi pengalaman belajar tentang kehidupan sosial masyarakat nagari dan pengalaman dalam kerja nyata pembangunan,” terangnya.

Tidak cukup sampai disitu, mantan dekan Fakultas Ekonomi ini juga menekankan bahwa KKN Profesi ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan dan proses pendewasaan kepribadian mahasiswa dan mendorong serta memacu pembangunan nagari dan menumbuhkan motivasi masyarakat untuk berpartisipasi dalam pembangunan.

“Anda sebagai mahasiswa yang melaksanakan KKN Profesi harus cermat dalam menganalisis permasalahan ditempat atau instansi yang anda akan bergabung disana. Sehingga anda sebagai calon manajer atau bankir dapat memberikan kontribusi bagi mereka,” tandasnya.

Selain itu, ia juga menambahkan KKN profesi ini juga untuk menumbuhkan kepercayaan masyarakat akan kemampuan mahasiswa serta sarjana UM Metro, Sehingga akan lebih mendekatkan UM Metro pada masyarakat. Meningkat Empathy dan kepedulian mahasiswa permasalahan-permasalahan yang ada di dalam masyarakat.

“Sebagai sarjana yang terdidik, kebutuhan dilapangan masyarakat ternyata tidak hanya hard-skill yang anda punya saja, namun anda juga dituntut untuk mengembangkan soft-skill. Sehingga anda dapat melaksanakan terapan ilmu pengetahuan dan teknologi secara team-work dan interdisipliner.  Dan yang tak kalah penting adalah menanamkan jiwa dan nilai keperibadian nasionalis, kemandirian, etos kerja dan tanggung jawab,” tegasnya.

Kalimat pengandaian sebagai pesan yang paling menarik dari dosen Magister Manajemen Pascasarjana UM Metro ini adalah pelaut yang handal adalah pelaut yang tidak berlayar di laut yang tenang. Ini berarti mahasiswa dapat dikatakan tangguh manakala mahasiswa tersebut tidak cengeng dan cekatan dalam menaganalisis masalah sehingga mampu memberikan kontribusi.

“Sehingga nantinya saat di lapangan, anda sebagai mahasiswa yang praktek bias menjadi mahasiswa yang berpikir realistis tidak hanya teori dan berbicara berdasarkan sudut pandang mata anda namaun dapat dibuktikan dengan data,” pungkasnya. (Al-Bayurie¦Hum)

Tinggalkan Balasan