UM Metro – Himpunan Mahasiswa Sejarah (HIMAS) Universitas Muhammadiyah Metro isi kegiatan awal tahun dengan Hunting History menapak jejak revolusi fisik di bumi Sekampung-Batanghari-Lampung Timur, Sabtu (2/12/2021).
Kian Amboro, salah seorang pegiat sejarah di acara Hunting History menyebut kegiatan itu dilakukan guna mencari jejak revolusi fisik di Bumi Sekampung-Batanghari. Menurutnya, revolusi fisik yang kita bayangkan jauh ternyata dekat bahkan ada di sekitar kira. “Itu dapat menjadi bahan refleksi di awal tahun 2021,”ujar Kian.
Acara dimulai dari titik kumpul di Dam pasar Templek 38, kemudian berjalan menuju Desa Rejoagung, Batanghari untuk bertemu dengan saksi sejarah Revolusi Fisik Jimin Budi Utama.
Mengunjungi Tugu Tentara Revolusi fisik Tahun 1948-1949 dan mengunjungi rumah yang pernah dijadikan Pos Tentara Revolusi Tahun 1948-1949, setelah itu melajutkan ke Desa Sidomukti, Sekampung meninjau Situs Phallus/Menhir dari Zaman Pra-aksara di Way Sekampung, dan ditutup dengan mengunjungi Desa Trimulyo, Sekampung untuk melihat Pos Komando Tentara dan Makam Pejuang R. Soekarso dan ajudannya. R. Soekarso yang merupakan tokoh dan pahlawan lokal.
Kontributor: Utara Setia Nugraha (Mahasiswa Pendidikan Sejarah UM Metro)
