
UM Metro – Nabil Chaniago atau akrab disapa Igo adalah mahasiswa program studi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Muhammadyah Metro. Ia mengikuti Pemilihan Muli Mekhanai Kota Metro 2021.
Igo mengikuti proses tahapan seleksi yang cukup panjang. Bukan hal mudah bagi Igo dan rekan-rekan dalam mengikuti Pemilihan Muli Mekhani tersebut dan bersaing bersama dengan 100 peserta yang berasal dari seluruh Lampung.
Ajang bergengsi yang di selanggarakan oleh Disporpar Kota Metro membuat Igo dan rekan-rekan harus berusaha menampilkan yang terbaik.
Dimulai dari awal seleksi administrasi kemudian di lanjutkan dengan tes tertulis, wawancara dan talent show. Pada saat talent show igo menampil kan sebuah seni taekwondo yaitu Bigak (New poomsae).
“Karena saya seorang atlet taekwondo maka saat talent show saya menampilkan seni Bigak (New poomsae),” tuturnya.
Singkat cerita mahasiswa semester 5 ini memulai latihan taekwndo sejak kelas 2 SD di dojang Gedta Taekwondo dan sekarang ia sudah menyandang sabuk hitam dan II kukkiwon.
Igo sangat bersyukur dapat melewati ke tiga tahap seleski. Keseluruhan seleksi itu di lakukan dengan cara virtual melalui aplikasi zoom meeting. Setelah tahap ini, di ambil 30 besar muli dan mekhanai yang akan melaju pada babak grand final (top 15). Igo menjadi salah satu finalis yang dapat melaju ke babak Grand Final.
“Alhamdulillah saya dan 4 orang mahasiswa UM Metro lainnya dapat melaju ke babak Grand Final Muli Mekhanai kota Metro 2021,” ujar Igo.
Grand final muli mekhanai kota Metro dilaksanakan pada 28 agustus 2021 bertempat di wisata sumbersari, dengan rangkaian acara seperti opening dance, opening number, speech, dan di ambil top 6 untuk melaknsanakan QnA dan di umumkan pemenang. Igo menjalani setiap tahapan dengan baik.
Igo merasa banyak hal positif yang dapat diambil selama mengikuti proses seleksi dan karantina Muli Mekhanai. Ia dituntut untuk keluar dari zona nyaman yang selama aini ia geluti, yaitu dunia Taekwondo.
“Selama karantina saya berlatih public speaking dan koreografi, hal ini sangat baru bagi saya karena saya tidak terbiasa untuk berbicara didepan khalayak ramai dan juga saya sendiri belum pernah menari,” pungkasnya. (Fenny)